ABSTRAK
Tulisan ini mengkaji mengenai bagaimana perilaku seksual remaja di kota Sibolga. Adanya berbagai fenomena dan isu-isu baru mengenai perilaku menyimpang seksual menjadi sorotan oleh berbagai pihak saat ini. Remaja dan seks merupakan dua topik yang menarik perhatian oleh berbagai pihak terutama pemerintah dan orangtua.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan tahapan penelitian pra- lapangan, pekerjaan lapangan, analisis data, dan diakhiri dengan tahap penulisan laporan penelitian. Metode ini digunakan agar mampu menghasilkan data-data deskriptif mengenai perilaku seksual remaja di kota Sibolga. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah melalui wawancara dan observasi kepada masyarakat terkait masalah penelitian.
Data deskriptif yang dihasilkan kemudian dituliskan menjadi berupan tulisan etnografi yang menjelaskan mengenai latarbelakang keluarga, sekolah, dan teman sebaya informan. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah remaja telah melakukan berbagai tahapan seksual seperti touching, kissing, petting hingga berhubungan kelamin. Tahapan seksual tersebut dilakukan remaja karena adanya keterlibatan emosional dengan pasangannya. Dari informasi dari salah seorang remaja perempuan, dirinya mengaku telah melakukan masturbasi. Remaja telah memiliki berbagai pengalaman seksual masing-masing. Salah satu kegiatan seksual yang dilakukan remaja bersama pasangan baik dengan pacar maupun dengan tanpa ikatan tertentu yang bertujuan untuk melakukan berbagai tahapan seksual, tahapan seksual tersebut relatif sering terjadi karena didukung oleh adanya tempat-tempat seksual di Sibolga yang telah disediakan lingkungannya, seperti Pondok Goyang (PG).
Kata kunci: Remaja, Perilaku seksual